SD Islam Terpadu Jadi Incaran di Sumedang
Sekolah ini memadukan kurikulum nasional dengan pelajaran dan kehidupan islam sehingag setiap materi yang diberikan selalu dipelajari dari sudut pandang islamnya. Dengan begitu, anak-anak dapat lebih mudah dan luas menerima wawasan keislamannya.
Tak hanya itu, SD Islam Terpadu (IT) sekaligus bisa mengajarkan anak-anak alquran bahkan sampai menghafalnya. Orang tua tak perlu lagi memasukkan anaknya ke Tempat Pengajian Alquran (TPA) yang ada di lingkungannya.
Dengan kelebihan itulah, SD IT digemari daripada SD negeri biasa yang hanya mengajarkan anak mata pelajaran seperti matematika, IPA dan lain-lain. Dengan masuk sekolah seperti ini, semua yang ‘harus’ didapatkan anak sudah terangkum di dalamnya. Tak perlu ada waktu tambahan untuk mengantar anak ke tempat belajar lainnya.
“Sekolah ini sudah mencakup semuanya, ya pelajaran sekolahnya dan juga pelajaran agamanya, bahkan sampai bisa menghafal alquran, belum lagi ekstrakurikulernya yang bisa membantu mengembangkan minat dan bakat anak. Jadi kita tak perlu cari-cari tempat lagi atau antar-antar anak ke tempat lain lagi,” kata Nelia Rossa (36), Jumat (31/5/2013), orang tua dari Gabriel Azka siswa SD IT Insan Sejahtera di Kampung Toga, Desa Sukajaya, Sumedang Selatan.
SD IT yang sudah berdiri sejak 2009 dan mempunyai 158 murid memberikan banyak kelebihan. Dengan waktu belajar sebanyak 7 jam, murid diajarkan kurikulum nasional yang dipadukan dengan pengetahun islam, belajar alquran, muatan lokal seperti bahasa arab, bahasa inggris, bahasa sunda, dan ekstrakurikuler seperti angklung, silat, kaligrafi, futsal, dan pramuka.
Begitu juga dengan ST IT yang juga memberi banyak kelebihan. SD Assamadani yang terletak di Jl. Prabu Geusan Ulun, Sumedang Selatan mempunyai program unggulan menghapalan alquran.
“Program hapalannya bagus, tapi tetap pelajaran lainnya juga bisa masuk dengan baik dan diterima dengan baik pula oleh murid-muridnya,” kata Eka Listiani, orangtua murid di SD Assamadani.
Sumber : http://m.inilah.com/read/detail/1995583/sd-islam-terpadu-jadi-incaran-di-sumedang
