Ratusan Kepsek Ikuti Sosialisasi DAK
SUMEDANG (GM) - Ratusan kepala sekolah
menengah pertama (SMP) di Kab. Sumedang mengikuti sosialisasi pengguna
anggaran dana alokasi khusus (DAK) untuk kegiatan fisik dan nonfisik, di
Gedung Islamic Center, Jln. Kutamaya, Sumedang, Rabu (29/5). Kegiatan
itu digelar karena hingga saat ini masih sering terjadi kesalahan saat
membuat administrasi oleh pengelola DAK.
Dalam acara itu, para kepsek turut menghadirkan bendahara sekolah, komite sekolah, dan pelaksana teknis pengelola DAK. Selain itu, Kepala Dinas Pendidikan Kab. Sumedang H. Herman Suyatman, Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Dikdas) H. Unep Hidayat, dan Kepala Inspektorat Daerah H. Iwa Kuswaeri turut hadir sekaligus bertindak sebagai narasumber.
H. Unep Hidayat menjelaskan, sebelumnya kegiatan serupa diikuti ratusan kepsek tingkat sekolah dasar (SD). Pada intinya, materi yang disampaikan dalam sosialisasi penggunaan DAK tingkat SD dan SMP sama. Yaitu menyamakan persepsi tentang pengelolaan DAK, mulai dari membedah petunjuk teknis, membuat proposal dan tata cara pencairan, serta pengadministrasian yang benar.
Dengan memperhatikan semua aspek itu, semua pengelolaan DAK, dapat menggunakan dana tersebut sesuai aturan dan peruntukkannya. "Selama ini, berdasarkan hasil evaluasi, masih sering terjadi kesalahan dalam membuat administrasi oleh pengelola DAK. Oleh sebab itu, acara sosialisasi ini, kami manfaatkan juga untuk memberikan pembekalan kepada mereka, membuat administrasi yang benar," katanya.
Di samping itu, antara kepala sekolah dan pengelola DAK masing-masing harus ada saling keterbukaan. Hal itu dimaksukan supaya tidak terjadi mis komunikasi dalam penggunaan DAK tersebut. Pasalnya, dari permasalahan yang sempat muncul atas penggunaan DAK itu disebabkan karena adanya komunikasi yang tidak nyambung.
Dalam acara itu, para kepsek turut menghadirkan bendahara sekolah, komite sekolah, dan pelaksana teknis pengelola DAK. Selain itu, Kepala Dinas Pendidikan Kab. Sumedang H. Herman Suyatman, Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Dikdas) H. Unep Hidayat, dan Kepala Inspektorat Daerah H. Iwa Kuswaeri turut hadir sekaligus bertindak sebagai narasumber.
H. Unep Hidayat menjelaskan, sebelumnya kegiatan serupa diikuti ratusan kepsek tingkat sekolah dasar (SD). Pada intinya, materi yang disampaikan dalam sosialisasi penggunaan DAK tingkat SD dan SMP sama. Yaitu menyamakan persepsi tentang pengelolaan DAK, mulai dari membedah petunjuk teknis, membuat proposal dan tata cara pencairan, serta pengadministrasian yang benar.
Dengan memperhatikan semua aspek itu, semua pengelolaan DAK, dapat menggunakan dana tersebut sesuai aturan dan peruntukkannya. "Selama ini, berdasarkan hasil evaluasi, masih sering terjadi kesalahan dalam membuat administrasi oleh pengelola DAK. Oleh sebab itu, acara sosialisasi ini, kami manfaatkan juga untuk memberikan pembekalan kepada mereka, membuat administrasi yang benar," katanya.
Di samping itu, antara kepala sekolah dan pengelola DAK masing-masing harus ada saling keterbukaan. Hal itu dimaksukan supaya tidak terjadi mis komunikasi dalam penggunaan DAK tersebut. Pasalnya, dari permasalahan yang sempat muncul atas penggunaan DAK itu disebabkan karena adanya komunikasi yang tidak nyambung.
Sumber : http://www.klik-galamedia.com/ratusan-kepsek-ikuti-sosialisasi-dak
