Breaking News

HET Elpiji Sumedang Segera Ditetapkan

SUMEDANG  - Pemkab Sumedang berjanji dalam waktu dekat ini akan segera menentukan harga eceran tertinggi (HET) elpiji bersubsidi tabung ukuran 3 kg. Penentuan HET itu dipandang penting untuk pengendalian harga elpiji di tingkat eceran. Dengan begitu, ke depan tidak terjadi lagi harga eceran elpiji yang melambung secara liar dan irasional di tengah masyarakat.

"Kami akui, pemerintah masih punya 'tunggakan' untuk membuat regulasi tentang penentuan HET elpiji," kata Kasubag Sarana Ekonomi Kabag Ekonomi, Setda Kab. Sumedang, Komar, S.E., M.E, Selasa (16/4).

Ia menyebutkan, harga satuan elpji tabung 3 kg ditingkat agen saat ini sebesar Rp 12.750. Penetapan harga itu hanya merupakan hasil kesepakatan antar sesama agen.

"Sesuai kesepakatan antar agen, elpiji 3 kg dijual seharga Rp 12.750. Idealnya, harga di tingkat pangkalan tidak lebih dari Rp 13.000. Selanjutnya, pengecer menjualnya lagi ke konsumen, paling tinggi Rp 14.000," terangnya.

Dengan belum terbitnya kebijakan yang mengatur tetang HET elpiji 3 kg di tingkat agen, pihaknya tidak menampik jika hal tersebut dapat menyebabkan harga epiji di tengah masyarakat sulit terkendali. Terlebih, pada saat terjadi kelangkaan harga elpiji 3 kg di beberapa lokasi di wilayah Sumedang, pernah menembus Rp 20.000/tabung.

Terlalu tinggi

Saat ini saja, lanjut Komar, rata-rata harga elpiji di tingkat pengecer berada pada kisaran Rp 15.000 sampai Rp 16.000. "Harga eceran elpiji 3 kg sebesar itu terlalu tinggi. Karena idealnya paling tinggi adalah Rp 14.000," tandasnya.

Menyikapi persoalan itu, pemerintah sudah melakukan berbagai langkah. Di antaranya bersama-sama dengan pihak Hiswana Migas telah membuat draf penentuan HET. Namun dalam realiasinya, untuk menentukan HET itu tidak mudah. Pasalnya harus dibahas bersama-sama sejumlah stake holder, sebelum mendapat persetujuan DPRD. Setelah draf penentuan HET itu disetujui DPRD, maka selanjutnya tinggal dibuatkan surat keputusan (SK) bupati saja.

"Namun draf penentuan HET yang sudah pernah dibuat, sudah tidak relevan lagi dengan kondisi saat ini. Maka pemerintah sudah melayangkan surat kepada pihak Hiswana Migas, untuk meminta agar drat tesebut di-review dulu, sebelum diusulkan kembali. Dan mudah-mudahan , dalam waktu yang tidak terlalu lama lagi, kita sudah memiliki patokan HET elpiji, bersubsidi," ungkapnya.

Sumber : http://www.klik-galamedia.com/het-elpiji-sumedang-segera-ditetapkan